Belum lama ini film
ANCIKA: DIA YANG BERSAMAKU 1995 rilis, kini Fajar Bustomi dan Pidi Baiq kembali
berkolaborasi memproduksi film DILAN 1983: WO AI NI. Film ini diangkat dari
novel yang akan terbit. Film ini akan menjadi prekuel dari trilogi Dilan.
Film triloginya ini telah melakukan proses syuting sejak 29 Januari 2024
lalu di Bandung dan akan tayang pada 13 Juni 2024 mendatang. Film ini nantinya
tidak akan banyak bercerita tentang Dilan saat dewasa, melainkan lebih
bercerita tentang Dilan semasa di bangku SD.
JAKARTA - Kabar
membanggakan datang dari industri film Tanah Air. Film Indonesia yang bertajuk
Women From Rote Island akan tayang di Marche du Film Cannes Film Festival 2024.
Marche du Film merupakan pasar film terbesar di dunia. Acara ini menjadi
bagian dari rangkaian Cannes Film Festival 2024 yang diselenggarakan di Cannes,
Prancis mulai 14 hingga 24 Mei 2024.
JAKARTA - Hannah Al Rashid dan Reza Hilman ikut mengalami kejadian mistis saat menjalani proses
syuting film terbaru mereka, Marni : The Story of Wewe Gombel. Bahkan hal itu
juga turut dirasakan oleh jajaran cast dan kru yang terlibat.
Hannah pun berbagi cerita mengenai dua tempat yang menjadi lokasi
syuting film tersebut. Yang pertama, untuk set lokasi rumah, sutradara Billy Christian memilih sebuah rumah di Sukabumi yang sebenarnya berada di lokasi
yang ramai namun rumahnya sendiri memiliki hawa yang membuat siapapun tak betah
berlama-lama berada di sana.
Jakarta - Film Kutukan
Calonarang dijadwalkan bakal tayang pada Juni 2024. Kisah yang berasal dari
wilayah Alas Purwo ini menceritakan tentang kisah lima orang sahabat.
Kutukan Calonarang yang sudah mulai syuting sejak Mei 2023 itu,
menceritakan tentang lima sahabat yang tengah berusaha lari dari dosa masa lalu
mereka. Dalam film arahan sutradara Girry Pratama ini, digambarkan kelima
sahabat itu mencoba mulai kehidupan baru di sebuah desa.
JAKARTA – Ki Hadjar
Dewantara adalah sosok pahlawan nasional yang telah memberikan kontribusi besar
terhadap perkembangan dan kemajuan pendidikan di Indonesia. Bahkan, tanggal kelahirannya
dijadikan sebagai Hari Pendidikan Nasional oleh pemerintah.
Menyadari pentingnya peran Ki Hadjar Dewantara, rumah produksi film
Wahana Kreator memutuskan untuk memproduksi film yang diberi judul Ki Hadjar
Dewantara. Film ini direncanakan selesai dan akan ditayangkan pada peringatan
Hari Pendidikan Nasional tahun 2026 sebagai penghormatan terhadap konsep dan
gagasan pemajuan pendidikan yang ditinggalkan oleh Ki Hadjar Dewantara.
JAKARTA - Maudy Ayunda
kini mencoba peruntungan baru yakni menjadi produser film. Tak
tanggung-tanggung, ia ditunjuk menjadi produser film biopik berjudul Ki Hadjar
Dewantara dengan sutradara Gina S Noer.
Film bergenre biografi ini
didukung penuh oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
(Kemendikbudristek) dengan menggandeng rumah produksi sinema Wahana Kreator,
rencananya akan dirilis bertepatan Hardiknas tahun 2026.
Saat ditemui di kantor Kemendikbudristek Senin (6/5/2024) Maudy Ayunda
mengatakan keputusan menerima tawaran menjadi produser lantaran melihat cerita
film Ki Hadjar Dewantara menarik dan dapat menjadi bahan refleksi untuk
anak-anak muda.