Informasi Dasar
Judul International: Children Of Srikandi
Sinopsis Singkat:
"Children Of Srikandi" adalah film pertama mengenai wanita homoseksual di Indonesia, negara dengan populasi muslim terbesar. Delapan cerita orisinal dan puitis dianyam menjadi satu dengan adegan wayang yang indah yang menceritakan kisah Srikandi, salah satu tokoh dari kisah India, Mahabharata. Kumpulan antologi ini mendobrak batasan dokumenter, fiksi, dan film eksperimental.
Sinopsis Lengkap:
Hello World!
Dibuat dengan lingkungan rumahnya sebagai latar belakang yang berevolusi, film ini adalah refleksi dari pengalaman masa kecil sang sutradara dan ingatan kuat masa kecilnya akan mimpi tentang seorang gadis kecil yang ingin menjadi anak lelaki.
Jlamprong
Kehidupan jalanan di Yogyakarta tidaklah indah. Sebuah kursi taman menjadi rumah dan saksi kehidupan kita. Sang sutradara menceritakan tahun-tahun pertamanya yang berat dengan keluarga, polisi, dan grup agama fundamentalis yang menjadi musuh karena seksualitasnya. Pada akhirnya, anak-anak jalanan yang pertama-tama adalah lawan, berubah menjadi keluarganya.
Acceptance
Saat rumahnya tidak lagi terasa nyaman, dan tidak ada siapa pun untuk berbicara ataupun merasa dekat, Oji harus memutuskan apakah ia akan bergerak maju dan memulai hidup di kota baru, ataukah tetap tinggal di tempat.
Ediths Jilbab
Ini adalah dialog perenungan diri dari seorang wanita terpelajar dengan latar belakang agama yang kuat, mempertanyakan ide tentang Tuhan dan agama, sekaligus penerimaan diri akan seksualitasnya.
A Verse
Ini adalah sebuah bait dari puisi hidup Winnie. Anak tertua dari keluarga jawa yang terpandang, dia melarikan diri dari rumah pada umur 12 tahun dan mulai hidup sendiri serta berjuang untuk menemukan penerimaan. Dalam perjalanan yang berliku-liku ini, Winnie menemukan cinta di berbagai tempat.
In Between
Bagaimanakah rasanya untuk hidup di antara dua sisi? Hera punya pacar lelaki dan dua anak. Dia mencari pasangan lelaki dan perempuan di internet. Saat membuka identitas biseksualnya, ia kerap dicela dan ditolak, baik oleh lelaki maupun wanita lesbian.
Deconstruction
Membahas berbagai stereotip akan wanita Asia, bagaimana mereka diharapkan untuk berdandan atau berlaku dengan cara tertentu. Sang sutradara membuat film pendek yang bermain dengan stereorip gender yang menggambarkan wanita Asia yang mempunya berbagai sisi, terutama wanita queer di Indonesia.
No Label
Walaupun tidak diiinginkan oleh komunitas queer, label seperti butch dan femme dipakai secara umum, terutama di Jakarta. Walaupun banyak yang mengidentifikasikan diri sesuai label-label ini, banyak juga yang menolak untuk dikategorikan ke dalam sebual label. Film ini membahas identitas politik yang pada akhirnya menunjukkan bahwa menggunakan label atau tidak merupakan pilihan pribadi.
Negara & Tanggal Rilis:
Indonesia, 06 Mei 2012
Klasifikasi:
21+
Warna:
Berwarna
Status:
Selesai / Rilis